

Ketua Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) Gerardus Budisatrio Djiwandono mengatakan induk bola basket berpeluang bekerjasama dengan negara lain dalam rencana timnas.
Dijelaskannya, program latihan yang berkesinambungan penting untuk meningkatkan kualitas permainan dan kepribadian setiap pemain, sehingga hal tersebut dapat dicapai melalui berbagai bentuk kerja sama.
Saya juga sudah berkomunikasi dengan beberapa negara tetangga. Mungkin kita akan bekerja sama untuk mendorong perkembangan timnas Indonesia, kata pria yang akrab disapa Budi Jiwandono itu di Jakarta, Selasa.
Dijelaskannya, dalam waktu dekat pada Februari mendatang, timnas akan mengikuti kualifikasi Grup A Window 2 FIBA Asia Cup 2025. Piala Asia Pesta Olahraga Asia Tenggara Thailand.
Oleh karena itu, waktu yang tersedia memungkinkan untuk dilakukannya kolaborasi proyek.
“Saya kira kompetisi FIBA (Kualifikasi Grup A Jendela Kedua FIBA Asia Cup 2025) merupakan salah satu kegiatan persiapan dan pemanasan bagi para atlet Indonesia untuk mengikuti kompetisi secara rutin. Ini sangat penting, jadi Saya harap kita bisa bekerja sama, memberikan pelatihan yang lebih baik lagi,” tuturnya.
Budi menambahkan, kerja sama tersebut dapat berbentuk rencana jangka pendek, menengah, dan panjang, sesuai dengan kebutuhan timnas saat ini serta sejalan dengan rencana Pebasi dan Badan Tim Nasional (BTN).
Budi tidak menyebutkan di negara mana Pebasi akan bekerja sama. (Semut/Z-6)