

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Hariyanto mengatakan, pasukannya sedang menyelidiki kematian seorang purnawirawan TNI berinisial HO hingga jenazahnya ditemukan di Dermaga Marunda, Jakarta Utara (10/1).
Sementara penyebab kejadian masih dalam tahap analisis lebih lanjut, kata Haryanto saat membenarkan kejadian tersebut di Jakarta, Selasa.
Hariyanto menjelaskan, HO merupakan purnawirawan TNI berusia 75 tahun dengan pangkat akhir brigadir jenderal atau bintang satu. Pak He adalah seorang prajurit yang sudah lama bertugas di tentara Indonesia.
Terkait penemuan jenazah Ho di dermaga, Haryanto mengaku sudah mendapat sejumlah informasi. Salah satunya bukti CCTV yang menunjukkan mobil yang dikemudikan HO memasuki area dermaga pada Kamis (1/9) dini hari.
Korban terlihat memasuki dermaga pada Kamis dini hari dan penyebab kejadian masih dalam penyelidikan lebih lanjut, jelas Haryanto.
Sebelumnya, berdasarkan informasi yang dihimpun ANTARA, Jumat (1/10) sekitar pukul 15.15 WIB, nelayan yang datang dari tengah laut memberikan informasi melihat ada sesosok mayat mengambang di sekitar shelter serangan udara nelayan di sebelah timur pusat Marunda.
Selain itu, tim Mabes Patroli Marunda memerintahkan Bko VII-1007, VII-1024, anggota Mabes dan Bhabinkamtibmas segera melakukan pencarian dan evakuasi ke laut.
Pada pukul 15.53 WIB, ditemukan sesosok jenazah di kawasan tengah Marunda, berjenis kelamin laki-laki, mengenakan kaus bergaris, celana jeans hitam, dan ikat pinggang hitam.
Polda Metro Jaya langsung bergegas ke lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan awal mengenai keadaan ditemukannya jenazah tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kompol Ade Ary menjelaskan, timnya melakukan penggeledahan CCTV dan menemukan mobil yang dikemudikan korban sedang melaju di sepanjang kade (pangkalan tempat kapal memuat dan membongkar muatan). 08 Pergilah ke dermaga terminal sampai jatuh ke laut.
“Penyidik masih bekerja dan sedang mencari mobil yang dikendarai korban,” ujarnya. (Semut/I-2)